Prabowo Subianto Ajak Negara Anggota D-8 untuk Bersatu Bela Palestina: Kita Harus Belajar dari Situasi Geopolitik...

photo author
- Jumat, 20 Desember 2024 | 07:58 WIB
Prabowo Subianto berbicara di KTT D-8 (Foto: Gorajuara/ dok: Promedia)
Prabowo Subianto berbicara di KTT D-8 (Foto: Gorajuara/ dok: Promedia)

GORAJUARA - Presiden RI Prabowo Subianto mengajak negara-negara yang tergabung dalam Organisasi Kerja Sama Ekonomi D-8 untuk mengesampingkan perbedaan dan bersatu untuk membela Palestina.

"Sekali lagi kita harus belajar dari situasi geopolitik yang terjadi di sekitar kita saat ini, tanpa persatuan, tanpa mengatasi perbedaan kita tidak bisa kuat.

"Kita bilang kita dukung Palestina tapi kalau kita lemah, bagaimana kita bisa dukung Palestina?" ucap Prabowo dalam KTT D-8 di The New Capital President Palace, Kairo, Mesir, pada Kamis (19 Desember 2024).

Baca Juga: DUH! Chandrika Chika Diduga Lakukan Penganiayaan Terhadap YB, Kejadian Bermula ketika Mereka...

Prabowo menuturkan bila D-8 merupakan blok ekonomi terbesar ketiga secara global dengan PDB gabungan sebesar 4,81 USD pada tahun lalu.

Menurut PricewaterhouseCoopers (PwC), negara anggota D-8 akan masuk dalam peringkat 25 negara dengan perekonomian terbesar pada tahun 2050.

Lebih lanjut, Prabowo menyoroti potensi ekonomi biru karena negara-negara D-8 dikelilingi Samudera Atlantis, Laut Mediterrania, Laut India, hingga Samudera Pasifik.

Jika total nilai perikanan dunia mencapai US$600 miliar, maka blok ekonomi ini bisa menjadi yang terkuat di dunia.

Baca Juga: MERIAH! Ribuan Mahasiswa Antusias saat Prabowo Subianto Beri Pengarahan di Universitas Al Azhar Kairo, Rebutan Foto dan Salaman

"Untuk itu kita harus bersatu, kita harus bekerja sama untuk bersatu, kita harus hidup di balik perbedaan yang ada, kita harus mencari kemaslahatan rakyat kita.

"Tanpa persatuan, tanpa integrasi kita akan lemah. Jika kita lemah, kita akan dieksploitasi itulah hukum sejarah," tutur Prabowo.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Fariz Kurniawan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini