Inilah Beberapa Teknis untuk Melaksanakan Puasa di Bulan Rajab Menurut Beberapa Ulama, Umat Islam Wajib Tahu

- Kamis, 26 Januari 2023 | 14:24 WIB
Ilustrasi bulan Rajab (Foto: Gorajuara.com/dok: pixabay/mohamed_hassan)
Ilustrasi bulan Rajab (Foto: Gorajuara.com/dok: pixabay/mohamed_hassan)

GORAJUARA - Sahabat beriman yang dirahmati Allah, para ulama sepakat sunnah hukumnya melakukan puasa di bulan Rajab, Rasulullah pun menganjurkannya.

Bulan Rajab termasuk dari salah satu bulan haram, Imam mawi menjelaskan hal ini di dalam kitab Al majmu, bahwa para ulama mazhab Syafi'i berkata, "Termasuk puasa yang disunnahkan adalah puasa pada bulan-bulan haram yaitu bulan zulkaidah, bulan dzulhijjah, bulan muharram dan bulan Rajab".

Lalu berapa harikah kita harus berpuasa sunnah di bulan Rajab? Menurut pada ulama , tidak ada keterangan yang rinci dari Al-Quran dan hadits tentang berapa hari dianjurkan berpuasa pada bulan Rajab.

Baca Juga: Rekomendasi 9 Merk Shampo Ampuh Untuk Rambut Rontok Dan Ketombe: Harga Dibawah Rp200 Ribuan

Oleh karena itu, kita boleh berpuasa sunnah di bulan Rajab sesuai kesanggupan masing-masing.

Meskipun demikian, pada ulama memberikan panduan, bagaimana cara terbaik melakukan puasa sunnah pada bulan Rajab.

1. Berpuasa sejak tanggal 1 hingga tanggal 10 Rajab. Kyai Haji Maimun Zubair dalam salah satu tausiyahnya pernah menjelaskan hal ini, bahwa waktu dan jumlah terbaik puasa Rajab adalah mulai tanggal 1 sampai tanggal 10. Jika kita tidak kuat, maka berpuasalah pada tanggal 10 saja.

Menurut Kyai Haji Maimun Zubair, tanggal 10 Rajab adalah malam pertamanya ayahanda dan ibundanya Rasulullah, pada malam tersebut ditiupkan Nur Muhammad ke rahim ibunda Rasulullah SAW.

2. Berpuasa Rajab dengan rumus 3-1-3-1, artinya 3 hari puasa, lalu 1 hari tidak puasa begitu selanjutnya sampai akhir bulan Rajab.

Di antara para ulama, ada yang menganjurkan cara seperti untuk berpuasa sunnah di bulan Rajab, yakni dengan memahami sabda Rasulullah SAW.

Baca Juga: Berikut Ini Empat Penyebab Terjadinya Stunting, Apa Saja Itu Dan Cara Menghindarinya?

"Shum Minal hurum watruk" yang artinya, berpuasalah pada sebagian dari bulan haram, lalu tinggalkanlah. Kesimpulanya adalah kita boleh puasa Rajab dengan cara selang-seling.

3 hari berpuasa lalu tidak puasa 1 hari besoknya berpuasa lagi 3 hari, begitu seterusnya sampai bulan Rajab berakhir.

3. Berpuasa Rajab pada hari-hari pilihan yakni Senin dan Kamis.

Halaman:

Editor: Mohamad Arief

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Terkini