Takbir zawaid dilakukan 7 kali pada rakaat pertama dan 5 kali pada rakaat kedua.
Sementara itu, Imam Syafi’i juga mengeluarkan pemikiran barunya yang sependapat dengan Mazhab Hanbali bahawa makmum yang ketinggalan takbir zawaid tidak perlu menggantinya.
Baca Juga: Arsenal Siapkan Dana Rp930 Miliar Untuk Boyong Tammy Abraham
Sebab, takbir zawaid hanya dilakukan pada waktu tertentu dan dikhawatirkan akan semakin tertinggal imam.
Lalu dikutip Gorajuara dari bincangsyariah.com, jika makmum mendapati imam telah sampai pada rakaat kedua maka makmum wajib mengikuti imam dan bertakbir sebanyak lima kali.
Namum, saat imam selesai dan salam, makmum tidak boleh melakukan salam tetapi harus langsung berdiri untuk menyempurnakan shalatnya.
Makmum masbuk harus menambah rakaat yang tertinggal, yakni rakaat kedua.
Ia juga harus melakukan lima kali takbir baru kemudian membaca surat Al-fatihah, surat Al-Qur’an, ruku’, dan seterusnya hingga salam.
Baca Juga: Beringas! Video Aparat Bersenjata Israel Pukul Seorang Warga Palestina di Depan Anak Kecil
Sementara itu, bila makmum datang saat imam telah sujud atau duduk tasyahud akhir pada rakaat kedua, maka ia harus langsung berdiri untuk mengerjakan dua rakaat shalat.
Takbir zawaid dilakukan 7 kali pada rakaat pertama dan 5 kali pada rakaat kedua.
Sama seperti shalat lain, makmum yang terlambat salat Idul Fitri wajib menyempurnakan bagian-bagian yang tertinggal pada shalatnya.
Allah memang memudahkan tetapi lebih baik datang shalat tepat waktu agar lebih khusyuk dalam beribadah.***
Anda ingin mendapatkan berita update setiap hari dari Gorajuara.com. Ayo gabung di Grup Telegram “Gorajuara.com News”, caranya klik link https://t.me/gorajuaranews, Kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di ponsel.