GORAJUARA - Dari Abu Darda Radhiyallahu'anhu, Rasulullah pernah bersabda yang artinya orang tua adalah pintu surga paling tengah.
Kita bisa menyia-nyiakan pintu itu atau kalian bisa menjaganya.
Hadis ini diriwayatkan oleh Ahmad 28276, Turmudzi 2022, Ibnu Majah 3794, dan dihasankan Syuaib al-Arnauth.
Dalam Tuhfatul Ahwadzi, Syarh Sunan Turmudzi disebutkan keterangan al-Baidhawi.
Al-Qadhi Baidhawi mengatakan bahwa cara terbaik untuk masuk surga dan sarana untuk mendapatkan derajat yang tinggi di surga adalah menaati orang tua dan berusaha membantunya.
Baca Juga: Dukung Pengentasan Kemiskinan, Wapres Apresiasi Kontribusi PLN Hadirkan Listrik di Desa Terpencil
Ada juga ulama yang mengatakan bahwa di surga ada banyak pintu.
Pintu yang paling nyaman dimasuki adalah yang paling tengah.
Sebab untuk bisa masuk surga melalui pintu itu adalah menjaga hak orang tua. Untuk itu, sangat penting bagi kita untuk menaati orangtua kita.
Tapi, ketaatan ini perlulah diberi batasan. Jangan sampai ketaatan itu membawa kita untuk menjauhi ajaran Islam.
Ketaatan ini tidak boleh berselisih dengan ajaran agama dan perintah serta larangan Tuhan.
Apalagi ketaatan ini melebihi ketaatan kita terhadap Allah.