khazanah

Malas Menghadapi Senin, Baca doa dari Rasulullah Agar Perasaan Itu Hilang dan Bersemangat Lagi

Minggu, 4 Juni 2023 | 07:37 WIB
Usai melaksanakan sholat witir biasanya imam membaca doa sholat witir (freepik/ rawpixel.com)

GORAJUARA - Masyarakat hingga hari ini Minggu banyak yang masih memanfaatkan waktu libur panjang, ada yang berwisata atau hanya acara keluarga. Tapi, tak lama lagi masa istirahat atau hiburan akan berakhir dan akan menghadapi hari Senin yang bisa bikin malas.

Ada anggapan Senin adalah hari menyebalkan, karena harus menghadapi lagi rutinitas. Orang biasanya langsung dihinggapi rasa malas menghadapi aktivitas lagi.

Padahal, rasa malas itu bisa mengganggu kegiatan, apalagi saat kesibukan menumpuk. Karena itu, ada doa yang dianjurkan dibaca untuk menghilangkan perasaan itu, terutama membayangkan hari Senin.

Baca Juga: Piala FA 2023: Manchester City Kalahkan MU 2-1, Treble Winners Sudah di Depan Mata Pep Guardiola

Ini adalah doa dari Rasulullah untuk menghilangkan rasa malas. Sebuah hadits yang diriwayatkan Imam Bukhari, dari Anas bin Malik RA menyebutkan bahwa Rasulullah SAW pernah memohon perlindungan dengan berdoa:

اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْكَسَلِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْجُبْنِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْهَرَمِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْبُخْل

Allâhumma innî a‘ûdzubika minal kasali wa a‘ûdzubika minal jubni wa a‘ûdzubika minal harami wa a’ûdzubika minal bukhli

Artinya: Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari rasa malas, dan aku berlindung kepada-Mu dari sikap pengecut, dan aku aku berlindung pkeadaMu dari pikun, dan aku berlindung kepadaMu dari sifat pelit.

Baca Juga: Inilah 8 Lagu Kpop yang Cocok Didengarkan saat Mengalami Bad Mood, Ada BLACKPINK dan BTS Lho!

Demikian doa untuk mengilangkan rasa malas, semoga kita selalu dilindungi Allah SWT dari segala hal yang menyebabkan malas melakukan ketaatan.

Kita sering melupakan rasa sehat dan waktu luang. Rasulullah memang sudah mewanti-wanti akan kelalaian seorang Muslim ketika mendapatkan dua anugerah ini, yaitu sehat dan waktu yang luang.

Di waktu sehat terkadang kita jarang memanfaatkannya untuk melakukan ketaatan kepada Allah SWT. Di saat sakit tiba, barulah tersadar akan pentingnya sehat. Begitupun dengan waktu yang luang, seringkali melalaikannya, namun tatkala ia pergi menghilang saat membutuhkannya, sadarlah kita akan tidak produktif dalam menggunakannya.

Baca Juga: Sinopsis Imlie ANTV Minggu, 4 Juni 2023: Miti Ungkap Masa Lalu Imlie dan Aryan kepada Chini

Lagi-lagi memang rasa malas mudah menyerang saat kedua kondisi di atas berlangsung, saat sehat kita malas bersyukur, saat memiliki waktu luang kita malas memanfaatkannya.

Halaman:

Tags

Terkini

Kapan Nisfu Syaban 2025? Cek Tanggal di Sini!

Rabu, 12 Februari 2025 | 14:00 WIB