GORAJUARA - Puasa tinggal hitungan hari, sebagai seorang muslim, kita perlu mengetahui apa saja yang harus dipersiapkan jelang Ramadhan.
Penting untuk mengetahui Fardhu-Fardhu Puasa untuk memantapkan diri saat menjalankan puasa nanti.
Pahamilah fardhu-fardhu puasa di bulan ramadhan seperti yang dijelaskan dalam buku 'Bekal Menyambut Ramadhan' oleh Dr H Khalilurrohman MA mengenai tuntunan puasa Ramadhan.
Disebutkan dalam buku tersebut, fardhu puasa ada dua, yaitu niat dan menahan diri dari hal-hal yang membatalkan puasa.
1. Niat
Berniat dilakukan dalam hati dan tidak disyaratkan untuk mengucapkannnya dengan lisan.
Niat wajib dilakukan di malam hari sebelum terbit fajar untuk tiap-tiap hari selama bulan Ramadhan walaupun untuk mengqadha puasa ramadhan (di lain bulan Ramadhan).
Jika ada seseorang yang berniat puasa untuk hari berikutnya setelah matahari terbenam sementara ia belum berbuka dan ia tidak mengulanginya kembali setelah ia makan, maka niatnya tersebut sudah cukup baginya.
Niat puasa ramadhan wajib dilakukan setiap hari, tidak cukup niat sekali di awal bulan untuk sebulam penuh menurut imam Syafi'i. Para ulama mengatakan sempurnanya niat untuk puasa Ramadhan adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءٍ فَرْضَ رَمَضَانَ هَذِهِ السَّنَةَ إِيْمَاناً وَاحْتِسَاباً لِلّٰهِ تَعَالَ
Maknanya: "Aku berniat puasa besok untuk menunaikan kewajiban ramadhan pada tahun ini karena iman dan mengharapkan pahala dari Allah ta'ala".
Baca Juga: Sambut Ramadhan: Ada Keringanan dan Hak Dalam Ibadah Puasa
Sebagian ulama mengatakan bahwa cukup berniat sekali pada malam pertama bulan Ramadhan untuk sebulan penuh, misalnya dengan berniat.
Artikel Terkait
Awal Ramadhan 1444 H Kemungkinan Besar Berbarengan pada Kamis 23 Maret 2023
Diskusi Definisi Ikhlas Menurut Para Pekerja...
Mengapa Menangis Meratapi Orang Meninggal Dilarang?
Ciri Orang Sabar Menurut Kriteria Al Quran....
Jahiliyyah Masih Ada Hingga Sekarang?
Hadapi Puasa Dengan Biasa Hadapi Perbedaan...